Desain Soal Pemodelan Matematika Menggunakan Konteks Toko Online Siswa Kelas X

Saumi Malini, M Rusdi, Kamid Kamid

Abstract


Kemampuan merumuskan, menerapkan, dan memahami matematika disebut literasi matematika. Pada kenyataannya, aritmatika adalah mata pelajaran yang menurut sebagian besar siswa tidak menarik. Kemampuan memecahkan masalah tidak diperlukan karena anak-anak tidak perlu memikirkannya. Ketika melakukan penelitian ini, tujuannya adalah untuk membangun model matematika untuk siswa kelas X yang memanfaatkan lingkungan ritel online, dan penelitian pengembangan digunakan sebagai metode penelitian. Penelitian pendahuluan atau persiapan diikuti oleh prototyping (penilaian formatif), yang meliputi evaluasi diri, tinjauan ahli, dan tes satu lawan satu, kelompok, dan lapangan. Validitas dan kepraktisan model matematika ditunjukkan oleh hasil. Selama fase expert review, peneliti menerima ide dan komentar atas pertanyaan dari segi substansi, struktur, dan bahasa dari validator, yang mengevaluasi validitas pertanyaan. Selama fase satu-satu, siswa diminta untuk umpan balik atau saran tentang cara meningkatkan keterbacaan soal ujian. Pada titik ini, siswa mampu menerapkan pengetahuan mereka tentang pemodelan matematika untuk situasi dunia nyata dalam kelompok. Dampak potensial dari pertanyaan-pertanyaan ini pada keterampilan literasi matematika siswa dievaluasi pada fase uji coba lapangan menggunakan pertanyaan pemodelan matematika yang valid dan praktis.


Keywords


desain soal; pemodelan matematika; toko online

References


Ang, K. C. (2006). Mathematical Modelling,Technology and H3 Mathematics. The Mathematics Educator, 9 (2) : 33 – 47.

Budiman, H., & Rosmiati, M. (2020). Penerapan Teori Belajar Van Hiele Berbantuan Geogebra untuk Meningkatkan Kemampuan Penalaran Matematis Siswa. Prisma, 9(1), 47. https://doi.org/10.35194/jp.v9i1.845

Dobson, D.C. (2003). Mathematical Modelling Lecture Notes. http://www.math.utah.edu/~dobson/teach/5740/notes.pdf. Diakses pada tanggal 16 Februari 2015.

Fitria, M., Kartasasmita, B., & Supianti, I. I. (2019). Analisis Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa yang Menggunakan Model Pembelajaran Reciprolcal Teaching. Jurnal Prisma, 8(2), 124–134.

Garfunkel,S. (2016). GAIMME .COMAP & SIAM. US

Gunawan, S, M. , R , I, I, Putri. , Zulkardi. (2017). Addition of Fraction in Swimming Context. Journal of Physics.

Hendriawan, M. A., & Septian, A. (2019). Pengembangan JiMath Sebagai Multimedia Pembelajaran Matematika Berbasis Android Untuk Siswa Sekolah Menengah Atas. IndoMath: Indonesia Mathematics Education, 2(1), 45. https://doi.org/10.30738/indomath.v2i1.2785

Indrawati, F. (2020). Peningkatan Kemampuan Literasi Matematika di Era Revolusi Industri 4.0. Prosiding Seminar Nasional Sains 2020. 1(1): 382-386.

Komala, E., & Sarmini, S. (2020). Kemampuan Representasi Simbolik Matematik Siswa SMP Menggunakan Blended Learning. Prisma, 9(2), 204. https://doi.org/10.35194/jp.v9i2.1078

Mansur, N. (2018). Melatih Literasi Matematika Siswa dengan Soal PISA. PRISMA,Prosiding Seminar Nasional Matematika.

Masjaya & Wardono. (2018). Pentingnya Kemampuan Literasi Matematika untuk Menumbuhkan Kemampuan Koneksi Matematika dalam Meningkatkan SDM. PRISMA,Prosiding Seminar Nasional Matematika.

Maulana, A. & Hasnawati. (2016). Deskripsi Kemampuan Literasi Matematika Siswa Kelas VIII-2 SMP Negeri 15 Kendari. Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika. 4(2).

OECD, PISA. (2012). Result in Focus: What 15-year-olds know and what they can do with what they know, (Paris, France: OECD, 2014)

OECD. (2018). PISA 2018 assessment and analytical framework science, reading, mathematics and financial literacy. Paris: OECD.

Permendikbud Republik Indonesia Nomor 69 (2013). Tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah

Rohmah, W. N., Septian, A., & Inayah, S. (2020). Analisis Kemampuan Penalaran Matematis Materi Bangun Ruang Ditinjau Gaya Kognitif Siswa Menengah Pertama. PRISMA. https://doi.org/10.35194/jp.v9i2.1043

Sadiyyah, R., Gustiana, M., Panuluh, S. D., & Sugiarni, R. (2019). Pengembangan Lembar Kerja Siswa (Lks) Dengan Pendekatan Inkuiri Terbimbing Berbasis Mobile Learning Untuk Mengoptimalkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis. Prisma, 8(1), 80. https://doi.org/10.35194/jp.v8i1.616

Santri,D, D.,Hartono.,Somakim. (2019). Mathematical Modeling For Learning Algebraic Operation. Journal of Education and Learning(Edulearn). 13(2).

Septian, A., Darhim, D., & Prabawanto, S. (2021). The Development of Calculus Teaching Materials using Geogebra. IndoMath: Indonesia Mathematics Education. https://doi.org/10.30738/indomath.v4i1.7831

Septian, A., Darhim, & Prabawanto, S. (2020). Mathematical Representation Ability Through Geogebra-Assisted Project-Based Learning Models. Journal of Physics: Conference Series. https://doi.org/10.1088/1742-6596/1657/1/012019

Tessmer, M. (1993). Planning and Conducting Formative Evaluations: Improving The Quality of Education and Training. London: Kogan.

Zulkardi. (2007). RME Suatu Inovasi dalam Pendidikan Matematika di

Indonesia. (Online). Tersedia : http://www.geocities.com / athen/ create/ 2336/ Semarang.doc. (20 November 2010)




DOI: https://doi.org/10.35194/jp.v11i1.2106

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 PRISMA

Prisma Indexing : 

   

Creative Commons License
PRISMA by UNIVERSITAS SURYAKANCANA is licensed under a This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.Based on a work at https://jurnal.unsur.ac.id/prisma.