PENGARUH PERBANDINGAN SUBSTITUSI TEPUNG SUKUN DAN TEPUNG TERIGU DALAM PEMBUATAN ROTI MANIS
Abstract
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Anonim. (2001). Mengenal Berbagai Macam Rotih. [online]. Tersedia di: http://wordpress.com. Di Akses pada 02 April 2016.
Anonim. (2011). Pembuatan Tepung Sukun. [online]. Tersedia di: http://www.google.co.id/pustaka.litbang.deptan.go.id%2Fpublikasi%2Fwr252037.pdf. Di Akses pada 5 Maret 2016,Bandung
Anonim. (2011). Produk Hasil Olahan Sukun. [online]. Tersedia di : http://dapurpengolahan.blogspot.com/2011/01/produk-hasil-olahan-sukun.html. Di Akses pada 5 Maret 2016.
Anonim. (2011). Tepung Terigu. [online]. Tersedia di : http://23398tepungterigu.htm. Di Akses pada 5 Maret 2016
Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. PT Rineka Cipta : Jakarta
Astuti TYI., Ekawati LM., Purwijantiningsih, Pranata S. (2013). Subtitusi Tepung Sukun dalam Pembuatan Non Flaky Crakers Bayam Hijau. Jurnal Agros. Hal 1-13.
Bambang Kartika, Dkk, (1988). Pedoman Uji Inderawi Bahan Pangan. Universitas Gajah Madja: Yogyakarta.
Balai Besar Pasca panen Pertanian. (2009). Teknologi Pengolahan Tepung Sukun dan Pemanfaatannya untuk Berbagai Produk Makanan Olahan. Balai Besar pertanian: Yogyakarta.
BPS. (2010). Produksi Buah Sukun. [online]. Tersedia di: www.bps.go.id. Di Akses pada 3 Januari 2016.
Departemen Pertanian. (2009). Tanaman Pangan. [online]. Tersedia di: http://tanamanpangan.deptan.go.id. Di Akses 8 Desember 2015.
Djafar, T. F. dan Rahayu, S. (2005). Pemanfaatan Sukun Sebagai Bahan Pangan Alternatif. Jurnal Agros 6 (2): 133-141.
Kartika, Bambang, dkk. (1988). Pedoman Uji Indrawi Bahan Pangan. PAU Pangan dan Gizi Universitas Gajah Mada: Yogyakarta.
Koswara Sutrisno. (2009). Teknologi Pengolahan Roti. [online]. Tersedia di : http//www.eBookPangan.com. Di Akses Pada 8 April 2016
Lies Suprapti, (2002). Tepung Sukun Pembuatan Dan Pemanfaatannya. Kanisius: Yogyakarta.
Lies Suprapti. (2003). Teknologi Pengolahan Pangan. Kanisius : Yogyakarta
Matz, Samuel A. (1992). Teknologi Bakery dan Rekayasa. The AVI Publishing Co. Inc Westport, Connecticut
Muchtadi., Sugiyono., Ayustaningwarno, F. (2010). Ilmu Pengetahuan Bahan Pangan. Alfabeta: Bogor
Mudjajanto. (2005). Membuat Aneka Roti. Swadaya: Jakarta.
Notoadmodjo.Soekidjo. (2005). Metodologi Penelitian Kesehatan. PT Rineka
Cipta : Jakarta.
Nopianto, E. (2009). Pati. [online]. Tersedia di: http://eckonopianto.blogspot.com/2009/04/pati.html. Di Akses pada 1 April 2016.
Rampengan, V.J. Pontoh dan D.T. Sembel. (1985). Dasar-dasar Pengawasn Mutu Pangan. Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Negeri Indonesia Bagian Timur: Ujung Pandang
Richana Nur. (2012). Manfaat Umbi-umbian Indonesia. Penelitian di Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian: Bogor
Salma, L. (2008). Titik Kritis kehalalan bahan pembuat produk bakery dan Kue. Tersedia di : http://lindasalma.multiply.com/journal/item/24?&itemid=24&view:replies=revere. Di Akses pada 5 februari 2016
Setijo Pijoto, (1992). Budidaya Sukun. Kanisius: Yogyakarta.
Subarna. (1992). Baking Technology Pelatihan Singkat Prinsip-prinsip Teknologi Pangan Bagi Food Inspector. PAU Pangan dan Gizi IPB: Bogor.
Subagjo, Adjab. (2007). Manajemen Pengolahan Kue dan Roti. Graha Ilmu: Yogyakarta
Sudarmadji, Slamet, Bambang Haryono dan Suhardi., (1996). Analisa Bahan Makanan dan Pertanian. Liberty dan Universitas Gajah Mada: Yogyakarta.
Sudarmadji, Slamet, (1976). Prosedur Analisa Untuk Bahan Makanan Dan Pertanian. Badan Penerbitan Bagian Pengolahan Hasil Pertanian : Yogyakarta.
Sutardi dan Supriyanto. (1996). Sifat Tepung dan Kesesuainnya untuk diolah menjadi berbagai produk olahan makanan kecil. Media komunikasi dan informasi pangan : Jakarta
Sumanti. (2010). Teknologi Fermentasi. Arcan: Bandung.
Sutomo, B. (2011). Memilih Tepung Terigu. [online]. Tersedia di : http://budiboga.blogspot.com/2006/05/memilih-tepung-terigu-yang-benar-untuk.html. Di Akses pada 5 Februari 2016
Suprapti L. (2002). Tepung Sukun Pembuatan Dan Pemanfaatannya. Kanisius: Yogyakarta.
Suyanti, S., Widowati dan Suismono. (2003). Teknologi pengolahan tepung sukun dan pemanfaatannya untuk berbagai produk makanan olahan. Jurnal Warta Penelitian Pengembangan Pertanian 25. (2): 12-13.
SNI .(2000). Tepung Terigu Sebagai Bahan Makanan ( SNI 01-3751-2000 ).
Badan Standar Nasional Indonesia: Jakarta.
Verheij, E.W.M. dan R.E Coronel. 1997. Proses Sumberdaya Nabati Asia Tenggara 2,Buah-buahan yang dapat dimakan. Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta
Widowati, S dan D.S. Damardjati. (2001). Mengenal Sumber Daya Pangan Lokal dalam Rangka Ketahanan Pangan. BULOG: Jakarta.
Widowati, S, N. Richana, Suarni, P. Raharto, IGP. Sarasutha. (2001). Studi Potensi dan Peningkatan Dayaguna Sumber Pangan Lokal Untuk Penganekaragaman Pangandi
Sulawesi Selatan. Lap. Hasil Penelitian. Puslitbangtan: Bogor.
Widowati, S dan D.S. Damardjati. 2001. Mengenal Sumber Daya Pangan Lokal dalam Rangka Ketahanan Pangan. BULOG: Jakarta.
Wagiyono. (2003). Menguji Kesukaan Secara Organoleptik. Departemen Pendidikan Nasional: Jakarta.
Winarno, F.G. (2004). Kimia Pangan dan Gizi. Gramedia Pustaka Utama: Jakarta.
Winarno, F.G., srikandi Fardiaz dan Fedi fardiaz, (1980). Pengantar Teknologi Pangan. Gramedia: Jakarta
DOI: https://doi.org/10.35194/agsci.v7i1.56
AGROSCIENCE INDEXED BY :
Fakultas Sains Terapan Universitas Suryakancana, Jl. Pasir Gede Raya-Cianjur, 43216, Telp. (0263) 283579, Email: agroscience@unsur.ac.id
Agroscience is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.