Identifikasi dan Analisis Risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada Proses Instalasi Hydraulic System Menggunakan Metode HIRA (Hazard Identification and Risk Assesment) di PT. HPP

Muhamad Bob Anthony

Abstract


Abstract— This study aims to determine the risk value of potential occupational hazards and the level of potential risk of occupational hazards and to determine the potential occupational hazards that can cause occupational accidents at PT. HPP which is engaged in consulting services as well as implementation in the field of hydraulic of heavy equipment. This study uses an approach with the HIRA (Hazard Identification and Risk Assessment) method to calculate the values of risk before there is control (basic risk) until after controlling for the risk (existing risk). The results of research on the work process activities at the hydraulic system facilities in heavy equipment of PT. HPP found that 33 basic risks consisting of acceptable categories of 3 risks (9.09%), priority 3 categories of 8 risks (24.24%), substantial categories (priority 2) of 8 risks (24, 24%), priority 1 category was 5 risks (15.15%) and very high category was 9 risks (27.27%). After controlling for the existing risk, there is a reduction in risk, namely acceptable category as much as 3 risks (9.09%), priority category as much as 8 risks (24.24%), substantial category (priority 2) as much as 8 risks (24.24%), priority 1 category 5 risks (15.15%) and very high category 9 risks (27.27%).

Keywords— basic risk, existing risk, HIRA.

 

Abstrak— Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui nilai risiko potensi bahaya kerja dan level risiko potensi bahaya kerja serta mengetahui potensi bahaya kerja dominan yang dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan kerja di PT. HPP yang bergerak di bidang jasa konsultasi maupun pelaksanaan di bidang peralatan hydraulic alat berat (heavy equipment). Penelitian ini menggunakan pendekatan dengan metode HIRA (Hazard Identification and Risk Assesment) untuk menghitung nilai-nilai risiko sebelum ada pengendalian (basic risk) sampai setelah dilakukan pengendalian terhadap risiko (existing risk). Hasil penelitian dari kegiatan proses kerja pada fasilitas system hydraulic di peralatan berat (heavy equipment)  PT. HPP ini didapatkan 33 basic risk  yang terdiri dari kategori dapat diterima (acceptable) sebanyak 3 risiko (9,09%), kategori priority 3 sebanyak 8 risiko (24,24%), kategori substantial (priority 2) sebanyak 8 risiko (24,24%), kategori priority 1 sebanyak 5 risiko (15,15%) dan kategori very high  sebanyak 9 risiko (27,27%). Setelah dilakukan pengendalian terhadap risiko (existing risk) didapatkan penurunan resiko yaitu kategori yang dapat diterima (acceptable) sebanyak 3 risiko (9,09%), kategori priority 3 sebanyak 8 risiko (24,24%), kategori substantial (priority 2) sebanyak 8 risiko (24,24%), kategori priority 1 sebanyak 5 risiko (15,15%) dan kategori very high  sebanyak 9 risiko (27,27%).

Kata kunci— HIRA, risiko dasar, risiko yang ada.

 


Full Text:

PDF

References


Ramli, S 2010. Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja OHSAS : 18001. Jakarta: Dian Rakyat.

Sedarmayanti 2009. Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja Cetikan Ketiga. Bandung: CV.

Restuputri, D. P., & Sari, R. P. D. (2015). Analisis kecelakaan kerja dengan menggunakan metode Hazard and Operability Study (HAZOP). Jurnal Ilmiah Teknik Industri, 14(1), 24–35.

Panjaitan, Nismah 2017. “Bahaya Kerja Pengolahan RSS (Ribbed Smoke Sheet) Menggunakan Metode Hazard Identification and Risk Assessment Di PT.PQR†Fakultas Teknik Industri Vol. 19 No. (02).

Roehan, K. R. A, Yuniar & Desrianty, A 2014. “Usulan Perbaikan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) Menggunakan Metode Hazard Identification and Risk Assesment (HIRA)†Jurnal Online Institut Teknologi Nasional Vol. 02 No. (02).

Ambarani, A. Y & Tualeka A. R 2016. “Hazard Identification and Risk Assessment (HIRA) Pada proses fabrikasi Plate Tanki 42-T-501A PT. Pertamina (PERSERO) RU VI Balongan†Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga Vol. 05 No. (02).

Australian/New Zealand Standard. 2004. Australian Standard/New Zealand Standard 4360:2004 “Risk Mangementâ€.

Bird, E. Jr, Frank & Germain, George L 1990 Practical Loss Control Leadership . Georgia.

Cross, Jean 1998 Study notes: Risk Management, University of New south Wales, Sydney.

Daft, Marcic 2007 Manajemen: The New Workplace. Edisi Berilustrasi. Thomson South Western.

Fuller, C.W, & Vassie, L.H 2004 Health and safety management principles and best practice. England : Pearson Education Limited.

Kolluru, V. Rao 1996. Risk Assesment and Management Handbook. New York, Mc Graw Hill.

Prasetyo, E. H, Suroto, & Kurniawan B 2018. “Analisis HIRA (Hazard Identification and Risk Assessment) Pada Instansi X Di Semarang†Fakultas Kesehatan Masyarakat Vol. 06 No. (05).




DOI: https://doi.org/10.35194/jmtsi.v4i2.1030

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


This Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Media Teknik dan Sistem Industri ISSN: 2581-0561 (online); 2581-0529 (cetak).


Gedung Fakultas Teknik UNSUR Jl. Pasir Gede Raya, Cianjur, Jawa Barat 43216| Telp./Fax. (0263) 283578 |E-mail: jmtsi@unsur.ac.id 

JMTSI (Jurnal Media Teknik dan Sistem Industri) INDEXED BY :