KARAKTERISASI PERCABANGAN, WARNA BULU BATANG, BENTUK DAUN DAN UKURAN DAUN PADA KEDELAI HITAM (Glycine soja)

Adi Oksifa Rahma Harti, Ida Marina

Abstract


Budidaya kedelai hitam di Indonesia tergolong masih rendah. Usaha yang bisa dilakukan yaitu mengembangkan kedelai hitam dengan perakitan varietas tanaman pada kegiatan pemuliaan tanaman. Pemulia Universitas Padjadjran telah menghasilkan 13 galur kedelai hitam, tetapi belum diketahui karakteristiknya. Karakterisasi adalah kegiatan mencari sifat khusus yang ada sebagai pembeda. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakter masing-masing tanaman. Pengamatan dilakukan pada karakter kualitatif dan kuantitatif sebanyak 21 pengamatan berdasarkan UPOV 1998. Percobaan dilakukan di Desa Sanca Kecamatan Gantar Kabupaten Indramayu, dengan 13 galur uji dan 2 cek yaitu Detam 1 dan Mutiara 3 yang diulang 3 kali ulangan dengan metode RAK (Rancangan Acak Kelompok) non faktorial dan diuji lanjut dengan Uji DMRT Taraf 5 %. Hasil penelitian menunjukan perbedaan pada beberapa karakter diantara galur pada karakter intensitas hipokotil, dan bentuk daun. Pada karakter intensitas hipokotil BS 111, BS 140, BS 64, BS 79 memiliki intensitas hipokotil sangat lemah, BS 141 memiliki intensitas hipokotil lemah, BS 87, Detam 1 dan Mutiara 3 memiliki intensitas sedang dan BS 72, BS 100, BS 77 memiliki intensitas hipokotil yang sangat kuat.


Keywords


Kedelai hitam, Karakterisasi, Galur, Galur Harapan

Full Text:

PDF

References


Adie MM, K. A. (2016). Biologi Tanaman Kedelai. Balai Penelitian Tanaman Kacangkacangan dan Umbi-Umbian. Malang.

Akrinisia, M. 2010. Keragaman Genetik Plasma Nutfah Sagu (Metroxylon sp.) Berdasarkan Karakter Morfologis dan Molekuler RAPD (Random amplified polymorphi DNA) di Sumatera Barat.Tesis. Program Pasca Sarjana Universitas Andalas. Padang.

Astuti susi. 2012. Isoplavon Kedelai dan Potensinya Sebagai Penangkap Radikal Bebas. Jurnal Teknologi & Industri Hail Pertanian 13 (2), 126-136. Lampung.

Aulia rizky, Rosmayati dan Bayu sartini. 2014. Respon Pertumbuhan dan Produksi Bebebrapa Varietas Kedelai Hitam (Glycine max L.,) Berdasarkan Ukuran Biji. Program Studi Agroekoteknologi Fakultas Pertanian, USU. Medan.

Baharsjah, J.S., D. Suardi, dan I. Las. 1985. Hubungan iklim dengan pertumbuhan kedelai. Dalam Suyamto & Musalamah. Balai Penelitian Tanaman Kacangkacangan dan Umbi-umbian. Malang

Berthy, Wamaer. 2018. Keragaman Karakter Morfologi dan Agronomis Ubi Kayu Varietas Lokal Maluku. Balai Pengkaji Teknologi Pertanian. Maluku.

Dharmadewi Mirah. 2020. Analisis Kandungan Klorofil Pada Beberapa Jenis Sayuran Hijau Sebagai Alternatif Bahan Dasar Food Suplement. FKIP Biologi Universitas Mahadewa Indonesia.

Gomes Arturo A. dan Gomes Kwancai A. 1995. Prosedur Statistik Untuk Penelitian Pertanian 2. Universitas Indonesia. Jakarta.

Gunadi alit. 2014. Ekologi Tanaman. Denpasar: PS Agroteknologi Fakultas Pertanian-Universitas Undaya.

Hakim L. 2012. Perbaikan Karakter Agronomi Penentu Hasil Kedelai. Jurnal Penelitian Tanaman Pangan. 31(3):173-179.

Hasibuan, S., Rita M., dan Rizky H. 2017. Respon Pemberian Pupuk Bokashi Ampas Tebu dan Pupuk Bokashi Eceng Gondok terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanman Kedelai (Glycine max (L) Merril). Jurnal Penelitian Pertanian Bernas, 13 (2):59-64

Indrayanto. 2012. DENDROLOGI Suatu Teori & Praktik Menyidik Pohon. Lampung : Penerbit Lembaga Penelitian Universitas Lampung.

Irwan, A.W & F.Y Wicaksono. 2017. Perbandingan [engukuran Luas Daun Kedelai dengan Metode Gravimetri, Regresi dan Scanner. Jurnal Kultivasi.

Kinasih estu, S Zubaidah dan Kuswantoro. 2017. Karakter Morfologi Daun Galur Kedelai Hasil Persilangan Varietas Introduksi Dari Korea dengan Agromulyo. Universitas Malang, Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi (KALITKABI). Malang

Khotimah. 2013. Uji Daya Hasil Galur Mutan Kedelai (Glycine mas (L). Merr) di tanah masam, Lampung. [Skrispo] Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Marwoto dan Hardaningsih. 2007. Pengendalian Hama Terpadu pada Tanaman Kedelai. Balai Penelitian Tanaman KacangKacangan dan Umbi-Umbian. Malang

Masruroh, S. 2008. Uji Cekaman Garam (NaCl) pada Perkecambahan beberapa Kultivar Kedelai (Glycine max (L) Merril). Skripsi. Fakultas Sains Dan Teknologi Universitas Islam Negeri (UIN). Malang.

Miswarti, Nurmala dan Anas. 2014. Karakterisasi dan Kekerabatan 42 Aksesi Tanaman Jawawut (Setaria italica L. Beauv).Fakultas Pertanian Univeristas Padjadjaran, Bandung. Musyadi dan Nungkat. 2016. Pengaruh Curah Hujan terhadap Produsksi Kedelai di Kabupaten Konawe Selatan. BPTP Sulawesi Tenggara.

Narulloh (dalam Prandnyawathi, 2012). Evaluasi Galur Jagung SMB-5 Hasil Seleksi Massa Varietas Lokal Bali "Berte" Pada Daerah Kering. Jurusan Universitas Agroteknologi Fakultas Pertanian. Universitas Udayana. Bali.

Nugroho, W.2008. Karakterisasi Morfologi Beberapa Nomor Aksesi Tanaman Jarak Pagar (Jatropha cucas L) di Kebun Plasma Nutfah Asembagus Situbondo Jawa Timur. [Skripsi]. Surakarta. Universitas Sebelas Maret

Nugroho dan Jumakir. 2020. Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kedelai Terhadap Iklim Mikro. Balai Pengkaji Teknologi. Jambi

Nurohman, A Rahardjanto dan S wahyuni, 2018. Studi Hubungan Keanekaragaman Makrofauna Tanah dengan Kandungan CNurohman, A Rahardjanto dan S wahyuni, 2018. Studi Hubungan Keanekaragaman Makrofauna Tanah dengan Kandungan C

PPT. 1995. Kombinasi Beberapa Sifat Kimia Tanah dan Status Kesuburannya. Bogor. [PPVT] Pusat Perlindungan Varietas Tanaman. 2007. Panduan Pengujian Individual Kebaruan, Keunikan, Keseragaman, dan Kedsatbilan (ID) : Departemen Pertanian Indonesia.

Priska Melania, Natalia Peni, Ludovicus Carvalo dan Dala Ngapa. 2018. Review:Antosianin dan Pemanfaatannya. Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Flores. Nusa Tenggara Timur. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian .2007. Malang.

Putri Andita, LN Firdaus dan Sri Wulandari. 2017. Kandungan Klorofil Tumbuhan Dominan Pasca Kebakaran Lahan Gambut dan Pemanfaatannya untuk Rancangan LKPD Biologi SMA. Universitas Riau. Riau.

Radjit dan Runik. 2017. Pengendalian Gulma Pada Kedelai. Balai Penelitian Kacang-Kacangan dan Umbi-Umbian. Malang.

Rahayu Ayyu, Sri Rahayu, dan Mochtar Luthfi. 2014. Karakteristik dan Klasifikasi Tanah pada Lahan Kering dan Lahan yang Disawahkan Di Kecamatan Perak Kabupaten Jombang. Universitas Brawijaya.

Rahmi, Siti Muzaiyannah dan Joko Suslo.2018. Kedelai sebagai Bahan Pangan Kaya Isoflavon. Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi. Malang

Ritonga, Muhamad Syukur dan Rahmni Yunianti., 2017. Pewarisan Sifat Beberapa Karakter Kualitatif dan Kuantitatif pada Hipokotil dan Koiledon Cabai (Capsicum annum). Departemen Agronomi dan Hortikultura Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Rianto, Y Ramasta dan Mubarik., 2016. Respon Pertumbuhan Tanaman Kedelai terhadap Bradyrzobium japonicum toleran masam dan pemberian pupuk di tanah masam. Indonesian Journal of Agronomi. Rofioh, Siti Zubaidah dan H kuswantoro. 2017. Karakteristik Morfologi Daun Galur-Galur Kedelai (Glycine mx L. Merril).

Rukmana, R. 2010. Kedelai. Yogyakarta: Penerbit Kanisius. Rubatzky, V.E dan M. Yamaguchi. 2010. Fisiologi Tumbuhan. Intritut Pertanian Bandung. Bandung Sjamsijah, N.,

N Varisa dan Suwardi. 2018. Uji Daya Hasil Beberapa Genotipe Tanaman Kedelai (Glycine max (L) Merril) Produksi Tinggi dan Umur Genjah Generasi F6. Agriprima, 2 (2):106-116. Setyawati. 2017. Pengaruh Sistem Olah Tanah dan Gulma terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung Hibrida. Yogyakarta.

Sumarno dan Manshuri 2007. Persyaratan Tumbuh dan Wilayah Produksi Kedelai di Indonesia. Di dalam : Sumarno, Suyamto, Adi W, Hermanto, Husni K, editor. Teknik Produksi dan Pengembangan Kedelai. Bogor (ID): Balai Penelitian dan Pengembangan Pertanian

Sukarman dan M. Rahardjo. 2000. Mempertahankan Mutu Benih Kedelai dalam Sistem Penyimpanan Tingkat Petani. Dalam Prosiding Lokakarya Penelitian Komoditas dan Studi Kasus. Departemen Pertanian.

Suprapto. 2001. Bertanam Kedelai. Penebar Swadaya. Jakarta. Haryati Y. dan D. Rahadiam. 2012. Penampilan Galur Harapan Kedelai Toleran Kekeringan di Kabupaten Garut Jawa Barat. Agri Vol. 16, No 1, April 2012. UPOV. 1998. Guidelines For The Conduct of Tests For Distincness, Uniformity and Stabiliyu Soya Bean.

Widiastuti E, Evi L (2016). Keragaan Pertumbuhan dan Biomasa Varietas Kedelai (Glycibe max (L) Sawah dengan Aplikasi Pupuk Organik Cair. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia. Wijayanto,T., Dirvamena, B dan Ente, L. 2013. Hubungan Kekerabatan Aksesi Pisang Kepok (Musa paradisiaca Formatypica) di Kabupaten Muna Berdasarkan Karakter Morfologi dan Penanda RAPD. J. Agroteknos Vol.3 No.3 Hal 163-170.

Yuniarsih dan Rukmana, 2008. KTK Tanah. alai Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Malang.




DOI: https://doi.org/10.35194/prs.v4i2.2759

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Jurnal Pro-STek INDEXED BY :

   

Fakultas Sains Terapan Universitas Suryakancana, Jl. Pasir Gede Raya-Cianjur, 43216, Email: prostek@unsur.ac.id

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.