PEMANFAATAN DAUN KELOR SEBAGAI MASKER ORGANIK WAJAH PADA PROGRAM SEKOLAH ADIWIYATA

Nafa Chatussachuriyah, Muasomah Muasomah, Dzulkifli M. Mooduto

Abstract


ABSTRAK

Keanekaragaman tumbuhan yang ada di Indonesia memiliki manfaatnya masing-masing, seperti halnya tanaman kelor. Akan tetapi, tanaman dengan sejuta manfaat ini jarang diketahui kegunaannya. Pada era sekarang, daun kelor dapat dimanfaatkan sebagai masker organik karena terdapat kandungan zat antioksidan yang baik untuk kulit wajah. Dengan seiring berkembangnya zaman masker daun kelor banyak diminati oleh kaum milenial dengan harga ekonomis namun memiliki manfaat yang cukup baik untuk kulit wajah. Hal ini yang menjadi latar belakang dilakukannya pengabdian pada Sekolah Adiwiyata SMP N 1 Tirto, Pekalongan. Metode workshop dilakukan agar tujuan pengabdian ini lebih terfokus. Hasil yang dicapai dari workshop ini adalah peningkatan manfaat daun kelor sebagai masker organik yang dapat digunakan pada wajah sekaligus juga peningkatan nilai ekonomis daun kelor menjadi sebuah produk.

 

ABSTRACT

The diversity of plants in Indonesia has its own benefits, such as the Moringa plant. However, this plant with a million benefits is rarely known for its uses. In the current era, Moringa leaves can be used as organic masks because they contain antioxidants which are good for facial skin. With the development of the era, Moringa leaf masks are in great demand by millennials at an economical price but have quite good benefits for facial skin. This is the background for the dedication to the Adiwiyata School, SMP N 1 Tirto, Pekalongan. The workshop method is carried out so that the purpose of this service is more focused. The results achieved from this workshop are increasing the benefits of moringa leaves as organic masks that can be used on the face as well as increasing the economic value of moringa leaves into a product.


Keywords


Inovasi; Kelor; Masker; Organik; Innovation; Mask; Moringa; Organic.

References


Angelina, C., Swasti, Y. R., & Pranata, F. S. (2021). Peningkatan nilai gizi produk pangan dengan penambahan bubuk daun kelor (Moringa oleifera). Jurnal Agroteknologi, 15(01), 79-93.

Berawi, K. N., Wahyudo, R., & Pratama, A. A. (2019). Potensi terapi Moringa oleifera (Kelor) pada penyakit degeneratif. Jurnal Kedokteran Universitas Lampung, 3(1), 210-214.

Diskes. (2023, 1 30). Diskes Kabupaten Badung. Retrieved from Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan: https://diskes.badungkab.go.id/artikel/47615-manfaat-daun-kelor-untuk-kesehatan

Hardiyanthi, F. (2015). Pemanfaatan aktivitas antioksidan ekstrak daun kelor (moringa oleifera) dalam sediaan hand and body cream. Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah Jakarta: Fakultas Sains dan Teknologi.

Ikalinus, R., Widyastuti, S. K., & Setiasih, N. L. (2015). Skrining fitokimia ekstrak etanol kulit batang kelor (Moringa oleifera). Indonesia Medicus Veterinus, 4(1), 71-79.

Isfianti, D, E. (2018). Pemanfaatan Limbah Kulit Jeruk Nipis dan Daun Kelor Untuk Pembuatan Lulur Tradisional. E-jurnal.

Kemenkes. (2022, 8 2). Kementerian Kesehatan Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan. Retrieved from Mengenal Berbagai Manfaat Kelor: https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/837/mengenal-berbagai-manfaat-kelor

Krisnadi, A. (2015). Kelor Super Nutrisi. Blora : Pusat Informasi Pusat Pengembangan Tanaman Kelor Indonesia.

Lubis, N., & Refnizuida, R. (2019). Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Daun Kelor Dan Pupuk Kotoran Puyuh Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Kacang Panjang (Vigna Cylindrica L). In Talenta Conference Series: Science and Technology (ST), 2(1), 108-117.

Odetta A, T. (2020). Pemanfaatan Daun Kelor Untuk Perawatan Wajah Dengan Masker Organik. Universitas Sebelas Maret.

Putra, I. W., Dharmayudha, A. A., & Sudimartini, L. M. (2016). Identifikasi Senyawa Kimia Ekstrak Etanol Daun Kelor (Moringa oleifera L) di Bali. Indonesia Medicus Veterinus , 464-473.

Rahayu, T. B., & Nurindahsari, Y. A. (2018). Peningkatan Status Gizi Balita Melalui Pemberian Daun Kelor (Moringa Oleifera). Jurnal Kesehatan Stikes Madani 9(2), 87-91.

Toripah, S. S., Abidjulu, J., & Wehantouw, F. (2014). Aktivitas Antioksidan dan Kandungan Total Fenolik Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera Lam). Pharmacon.

Yanti, E., & Nofia, V. R. (2019). Pengaruh Pemberian Rebusan Daun Kelor (Moringa Olifiera) Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi. Jurnal Ilmu Kesehatan 3(1), 24-29.

Yulianti, H., Hadju, V., & Alasiry, E. (2016). Pengaruh ekstrak daun kelor terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada remaja putri di SMU Muhammadiyah Kupang. JST Kesehatan 6(3), 399-404.




DOI: https://doi.org/10.35194/je.v4i1.3373

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Indexed by:

Suryakancana University Research and Service Institute.

Suryakancana University Rectorate Building, Jl. Pasir Gede Raya-Cianjur, 43216,Tlp. 0263-270106, Fax.0263-261383, E-mail: je@unsur.ac.id 

Lisensi Creative Commons
Copyright:JE (Journal of Empowerment) This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.